25 Maret 2020 mungkin menjadi saat yang
dinanti-nanti seluruh umat Hindu. Pasalnya, tepat di tanggal ini umat Hindu
akan merayakan Hari Raya Nyepi.
Nantinya, saat hari raya berlangsung,
jalanan akan sepi, tak ada aktivitas yang dilakukan, bahkan toko hingga bandara
akan ditutup. Mereka yang merayakan Hari Raya Nyepi tak akan melakukan
aktivitas apa pun.
Hari Raya Nyepi juga menjadi momen yang
digunakan umat Hindu untuk instropeksi diri, agar lebih baik ke depannya.
Meskipun orang-orang yang merayakan Nyepi
dengan berdiam diri di rumah, tetapi nyatanya sebelum Hari Raya Nyepi tiba, ada
beragam acara lainnya yang dilakukan umat Hindu.
Melasti
source : Komangputra.com |
Pertama ada Melasti yang dilakukan dua
hari sebelum perayaan Hari Raya Nyepi. Pada acara ini, umat Hindu akan
melakukan sembahyang di laut.
Nantinya, sarana dan prasarana
persembahyangan akan diarak dari pura ke pantai untuk dibersihkan atau
disucikan. Pantai Sanur adalah salah satu contoh tempat untuk melihat prosesi
Melasti.
Ngerupuk
Source : baliberkarya.com |
Kemudian H-1 Hari Raya Nyepi dilakukan
tradisi Ngerupuk, yakni pembersihan total di desa, banjar, maupun rumah dengan
cara mecaru. Mecaru sendiri merupakan korban suci yang diperuntukkan bagi
bhutakala yang menimbulkan penyakit, malapetaka, kematian agar tidak menganggu
kelestarian alam.
Sementara bhutakala disimbolkan dengan
ogoh-ogoh. Biasanya ogoh-ogoh berupa boneka raksasa yang terbuat dari kertas
dan bambu.
Dalam pelaksanaanya, umat Hindu akan
mengarak ogoh-ogoh keliling desa sambil membunyikan apa saja yang membuat riuh,
seperti kaleng, kayu, hingga obor agar bhutakala pergi jauh dari banjar atau
desa. Dan setelah acara selesai, ogoh-ogoh dibakar di atas api unggun di area
terbuka.
Nyepi
source : id.lovepik.com |
Ketika Hari Raya Nyepi tiba, umat Hindu juga akan melakukan beberapa ritual yang di mulai dari pukul 06.00 hingga 06.00 keesokan harinya waktu setempat. Adapun ritual yang mereka lakukan, seperti Amati Geni yang berarti tidak boleh menyalakan api, cahaya, dan listrik.
Lalu, Amati Karya yang berarti tidak boleh
bekerja, dan Amati Lelunganan yang artinya tidak boleh bepergian. Selanjutnya
ada Amati Lelanguan, yang memiliki arti tidak boleh bersenang-senang, biasanha
diikuti dengan berpuasa selama Hari Raya Nyepi.
Ngembak Geni
source : ngembak-geni.blogspot.com |
Terakhir, ketika H+1 Hari Raya Nyepi,
mereka juga akan melakukan Ngambak Geni. Biasanya tradisi ini dilaksanakan
sebelum jam 06.00 waktu setempat yang ditandai dengan melakukan persembahyangan.
Kemudian pada siang hingga sore hari dilanjutkan dengan dharmasanti atau
silahturami.
0 komentar:
Posting Komentar